Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, terkait naturalisasi dua pemain keturunan untuk timnas U-20 Indonesia. Tim Geypens dan Dion Markx dipastikan tidak bisa membela timnas di Piala Asia U-20 2025 yang akan digelar di China pada Februari-Maret 2025. Pelatih Indra Sjafri harus segera mendaftarkan pemain yang akan bertanding, namun proses naturalisasi kedua pemain tersebut tidak akan selesai sebelum deadline pendaftaran pada Januari 2025.
DPR yang sedang masa reses hingga Januari membuat proses perpindahan kewarganegaraan kedua pemain menjadi terhambat. Erick Thohir mengungkapkan kekhawatirannya, “Saya tidak tahu apakah proses naturalisasi akan selesai tepat waktu. Waktunya sangat mepet, DPR masih reses hingga 20 Januari.” Meskipun DPR sebenarnya mendukung, namun proses tersebut memerlukan rekomendasi dan persetujuan dari pemerintah Indonesia.
Saat ini, sudah ada lima pemain keturunan yang membela timnas U-20 Indonesia, termasuk Jens Raven, Welber Jardim, Ousmane Camara, Ji Da-bin, dan Meshaal Osman. Indra Sjafri sebelumnya telah memanggil Matt Baker dan Timothy Baker, dengan harapan mereka dapat memperkuat tim. Timnas U-20 Indonesia akan berada di Grup C bersama Uzbekistan, Iran, dan Yaman dalam Piala Asia U-20 2025.
PSSI tetap optimis bahwa timnas U-20 Indonesia dapat lolos ke Piala Dunia U-20 2025 meskipun ada kendala dengan naturalisasi pemain. Semoga semua proses dapat berjalan lancar dan timnas dapat meraih kesuksesan di turnamen mendatang.